Masih seputar bahasan tentang Google Ads. Dalam beriklan di google, tentu perjalanannya tidak selalu mulus. Terkadang ada beberapa hambatan yang harus kita lalui. Mulai dari persyaratan yang kurang tepat, kebijakan yang memusingkan, hingga iklan ditolak. Hal yang paling sering terjadi adalah, sudah bikin iklan capek-capek, setelah ditinjau oleh google tiba-tiba iklan kita ditolak. Menyebalkan bukan…?!
Ada beberapa alasan iklan kita ditolak oleh google. Yang pasti itu karena kita tidak mengikuti kebijakan yang dibuatnya. Salah satu penyebab iklan ditolak adalah karena website kita terinfeksi malware. Apa itu malware, dan bagaimana cara mengatasinya ?
Melalui tulisan ini, saya akan bahas berdasarkan pengalaman saya.
Tentang Malware
Malware (malicious unwanted software) merupakan sebuah perangkat lunak yang dibuat dengan tujuan untuk memasuki, bahkan merusak sistem komputer, jaringan, website, hingga server, tanpa sepengetahuan pemiliknya. Malware adalah sesuatu yang perlu diwaspadai bagi pengguna internet. Juga bagi Anda yang memiliki website berbasis wordpress. Karena wordpress juga rentan terhadap malware. Pada tulisan ini, kita akan fokus membahas malware yang terinfeksi di website dan cara mengatasi iklan ditolak karena malware.
Malware di website biasanya berasal dari tema (theme) ataupun plugin wordpress. Karena saat ini banyak sekali tema bajakan yang dijual murah. Bisa jadi, tema bajakan tersebut sudah disisipi sebuah kode yang bisa merusak website Anda. Begitu juga dengan plugin. Banyak plugin bajakan juga yang berbahaya jika digunakan.
Untuk itu, saya sangat menyarankan untuk menggunakan tema dan plugin premium yang memiliki lisensi. Meskipun tidak dapat menjamin 100% aman, setidaknya Anda mengurangi risiko dari yang bajakan.
Iklan Ditolak Karena Malware
Sudah capek-capek bikin iklan, pada akhirnya ditolak. Hal yang sangat menyebalkan bagi saya, mungkin juga bagi advertiser lain. Banyak hal yang menyebabkan iklan ditolak. Salah satu alasan ditolaknya iklan adalah karena malware. Dalam kebijakan beriklan di google ads, mereka menginginkan iklan yang bermanfaat, relevan, dan aman bagi pengguna. Oleh karena itu, website yang terinfeksi malware, ketika beriklan maka akan otomatis ditolak. Jika ingin iklan kita tayang do google, maka kita harus meminta google meninjau ulang iklan kita. Tentunya dengan website yang sudah dibersihkan dari malware.
Cara Mengatasi Malware Di Website
Setelah mendapatkan laporan iklan ditolak karena malware, maka yang harus kita lakukan pertama adalah menemukan malware tersebut di website kita. Jika tidak menemukannya, kita meminta bantuan kepada google support untuk mengirimkan link malware tersebut yang ada di website kita. Biasanya mereka akan mengirimkan link tersebut ke email kita. Setelah kita mendapatkan link tersebut, maka kita harus mencarinya dan menghapusnya dari website. Yang biasa saya lakukan adalah mencari terlebih dahulu, darimana “link jahat” tersebut berasal dengan cara melakukan scanning menggunakan sitecheck security. Dari sana kita akan tahu darimana “link jahat” itu berasal, apakah dari plugin, tema, atau yang lainnya. Jika terdapat di plugin, maka kita harus menghapus palugin tersebut. Begitu juga dengan tema, kita juga harus menghapus dan menggantinya jika memang malware tersebut berasal dari sana.
Tapi bagaimana jika tidak ditemukan di tema atau plugin ?
Ada cara lain yang bisa dilakukan. Yaitu lakukan scanning dengan plugin wordfence. Tidak hanya scanning, kita juga bisa langsung mebersihkannya. Namun sebelumnya Anda harus menginstall plugin tersebut.
Cara lain juga bisa menggunakan tools immunify360 yang terdapat didalam cPanel hosting. Untuk menggunakan cara tersebut kita harus masuk kedalam cPanel hosting kita dan kemudian scanning menggunakan tools immunify360.
Jika sudah berhasil membersihkannya, langkah selanjutnya adalah mengkonfirmasi kepada google ads support, bahwa kita sudah berhasil menghapus malware tersebut. Selanjutnya tim google ads akan meninjau ulang iklan Anda, jika sudah tidak ditemukan malware maka iklan Anda akan langsung disetujui/diaktifkan.
Itulah cara mengatasi iklan yang ditolak karena malware berdasarkan pengalaman yang saya temukan. Semoga bermanfaat.